Penulis : Edoy
Editor : Mang Toni
BE
Pangkalpinang, Buletinexpres.com — Gedung Pemuda Sekretariat DPD KNPI kota Pangkalpinang terkesan mati suri.
Gedung Pemuda KNPI yang beralamat di Tampuk Pinang Pura Taman Dealova Kota Pangkalpinang, yang pernah diresmikan oleh mantan Walikota Molen pada 11 Desember 2020 yang lalu, seakan tidak terawat dan dibiarkan begitu saja.
Pantauan Buletinexpres.com dilapangan pada Senin 26 Februari 2024, gedung Sekretariat tersebut nampak kotor, bukan itu saja pemandangan dari depan dan samping gedung pemuda KNPI itu dihiasi oleh pemandangan subur nya rumput ilalang yang menghiasi Gedung Pemuda tersebut.
Informasi yang berhasil di rangkum media ini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pangkalpinang, merupakan salah satu Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) penerima dana hibah.
Tak tanggung-tanggung, besaran dan hibah yang digelontorkan Pemkot Pangkalpinang terbilang fantastis, yakni menyentuh angka ratusan juta rupiah.
Selain KNPI, Kwarcab Pramuka Kota Pangkalpinang pimpinan Monica Haprinda, juga tercatat sebagai salah satu penerima dana hibah.
Hanya sayangnya, besaran dana hibah yang digelontorkan bertolak belakang dengan eksistensi serta peran serta kepengurusan DPD KNPI kota Pangkalpinang, masa bakti 2020-2023.
Bahkan tak sedikit yang menganggap DPD KNPI kota Pangkalpinang di bawah kepemimpinan Febri Yanto mati suri dan hanya menghambur-hamburkan anggaran saja.
Sementara dari tahun 2021 hingga tahun 2022 sejak kepemimpinan Febri Yanto sebagai Ketua KNPI PGK, yang terpilih secara aklamasi, sudah menerima dana hibah dari Dispora kota Pangkalpinang senilai Rp 100 juta pertahun.
Hal itu pun dibenarkan oleh Kabid Dispora kota Pangkalpinang Bidang Kepemudaan, Korahin, yang mengatakan kalau dana tersebut diterima langsung oleh Febri Yanto, selaku Ketua KNPI Pangkalpinang.
“Kalau dua tahun sebelumnya waktu pak Febri sebagai ketua nya, itu sudah dicairkan, sebesar Rp 100 juta, di tahun 2021, dan tahun 2022 juga di cairkan,” jelas Korahin diruang kerjanya, Selasa (27/02/2024).
Hanya saja media ini belum mendapat rincian secara detail, tentang penggunaan dana hibah senilai Rp 100 juta yang digelontorkan oleh Pemkot Pangkalpinang setiap tahunnya, untuk KNPI itu diperuntukan untuk kegiatan apa saja.
Soal apa saja kegiatan dan program KNPI dengan anggaran dana hibah tersebut, Korahin tidak bisa menjelaskan secara rinci. Namun, yang pasti ada pertanggungjawaban.
“Kalau dana hibah itu mereka pakai untuk kegiatan apa kami tidak tahu, yang jelas ada pertanggungjawabannya,” kata Korahin.
Sementara ketua DPD KNPI kota Febri Yanto, saat dikonfirmasi terkesan cuci tangan. Ia mengatakan jika SK kepengurusan dirinya sebagai ketua DPD KNPI kota Pangkalpinang, telah berakhir dan saat ini tengah mempersiapkan Musyawarah Daerah (Musda) kepengurusan baru.
“SK kepengurusan ku lah selesai 25 oktober 2023 tadi, sekarang lagi menyiapkan musda untuk kepengurusan selanjutnya,” kilah Febri, Selasa (27/02/2024).
Febri juga mengklaim di tahun 2023 pihaknya tidak mengambil jatah dana hibah dari pemkot Pangkalpinang. Namun, Febri tak menampik jika tahun 2021-2022 DPD KNPI kota Pangkalpinang kecipratan dana hibah Rp 100 juta tiap tahunnya.
“Dan tahun 2023 kami tidak mengambil dana hibah dari pemkot. Dan untuk tahun 2021 & 2022 itu anggarannya sudah di audit oleh BPK RI,” Sambung Febri.
#Gedung Sekretariat Dipenuhi Semak Belukar
Bobroknya DPD KNPI kota Pangkalpinang kian terasa saat berkunjung ke Sekretariat DPD KNPI kota Pangkalpinang, yang bermarkas di sekitar taman Dealova jalur dua Tampuk Pinang Pura.
Dari pengamatan awak media, Senin (26/02/2024) gedung kantor sekretariat DPD KNPI terbilang megah. Bahkan terlihat pos satpam di bagian kanan bangunan.
Namun, siang itu tak terlihat hiruk pikuk aktivitas di sekretariat tersebut. Lampu bantaran teras seluruhnya menyala. Padahal, saat itu waktu beranjak siang. Seluruh pintu dan jendela tertutup rapat.
Gerombolan rumput ilalang tumbuh pesat menjalar hingga bagian depan gedung sekretariat DPD KNPI kota Pangkalpinang.
Informasi yang diperoleh media ini, sudah bertahun-tahun sekretariat DPD KNPI kota Pangkalpinang tak berpenghuni.
“Lah betahun panjang dakde orangnya, tengok lah besemek belukar gedungnya. (Sudah bertahun-tahun tidak ada penghuninya. Lihat saja sudah bersemak belukar,” ketus pedagang UMKM yang ditemui di sekitar lokasi. (Tim/BE)
