Editor : 3doy
BE
Pangkalpinang, Buletinexpres.com — Keberadaan SW bersama sang istri dikamar hotel menjadi trending topik akhir-akhir ini, pasal nya pasangan tersebut terjaring razia Operasi Pekat yang digelar Satpol PP kota Pangkalpinang pada 2 November 2024 beberapa malam yang lalu.
Namun hal tersebut langsung direspon oleh SW sendiri, dengan memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang beredar mengenai keberadaan dirinya yang dikaitkan dengan isu sebagai pentolan relawan Kotak Kosong.
Pemberitaan yang menjurus dugaan dirinya seakan-akan berzinah tersebut, membuat dirinya perlu menyampaikan beberapa klarifikasi penting untuk meluruskan informasi tentang kebenaran nya.
Pada malam tersebut, SW memang ditemukan berada di dalam sebuah kamar hotel bersama seorang perempuan berinisial FI, SW mengonfirmasi bahwa perempuan tersebut adalah istrinya yang sah berdasarkan syariat Islam.
Saat diperiksa oleh petugas, SW telah menunjukkan bukti surat nikahnya, dan setelah dilakukan verifikasi, petugas memastikan bahwa tidak ada pelanggaran aturan atau tindakan asusila yang dilakukan oleh SW dan istrinya.
Adapun kaitan dengan status SW sebagai relawan kotak kosong, kami menegaskan bahwa hal ini tidak relevan dengan konteks operasi yang dilakukan.
Kehadiran SW bersama istrinya di hotel saat itu adalah dalam kapasitas pribadi dan bukan dalam rangka aktivitas terkait relawan kotak kosong.
Kami mengimbau semua pihak untuk berhati-hati dalam menyampaikan informasi serta untuk tidak mencampuradukkan ranah pribadi dengan isu lain yang lain.
Berdasarkan keterangan dari FI istri SW ia mengonfirmasi bahwa SW adalah suaminya yang sah dan mereka memang sering menghabiskan waktu akhir pekan dengan menginap di hotel.
Pada malam tersebut, SW bersama istrinya sedang berada di kamar hotel sebagai bagian dari kebiasaan mereka setiap akhir pekan.
Ketika diperiksa oleh petugas, SW pun telah menunjukkan bukti surat nikah, sehingga tidak ada indikasi pelanggaran aturan.
Kami berharap klarifikasi ini dapat meluruskan pemberitaan yang beredar dan meminta semua pihak untuk tidak mengaitkan kehidupan pribadi SW dengan isu-isu yang tidak terkait.
Andra, sebagai aktivis relawan kotak kosong di Pangkalpinang, menyatakan keberatan atas terus dikaitkannya gerakan kotak kosong dengan berbagai isu yang tidak relevan, termasuk insiden di hotel yang melibatkan SW.
Ia meyakini bahwa ada pihak-pihak tertentu yang sengaja mencari-cari persoalan untuk melemahkan perjuangan relawan kotak kosong, yang justru terus mendapat dukungan luas dari masyarakat Pangkalpinang.
“Kami yakin masyarakat Pangkalpinang bukan masyarakat yang mudah terpengaruh oleh isu negatif yang tak berdasar. Justru, upaya-upaya seperti ini semakin memperkuat dukungan masyarakat terhadap gerakan kotak kosong. Kami percaya bahwa masyarakat tetap berdiri bersama kami untuk memenangkan kotak kosong pada pemilihan yang akan datang pada 27 November nanti,” ungkap Andra.
Relawan kotak kosong tetap berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan mereka dan mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing oleh berita yang mencoba menjatuhkan gerakan ini.
Dalam kesempatan ini Andra mengajak dan menghimbau Kepada seluruh masyarakat Kota Pangkalpinang, mari bersama-sama kita gunakan hak pilih kita pada tanggal 27 November mendatang.
Jangan golput! Kehadiran Anda di TPS sangat penting untuk masa depan Pangkalpinang yang lebih baik.
Mari kita coblos nomor urut satu, kotak kosong, sebagai bentuk dukungan terhadap perubahan yang kita harapkan.
Suara Anda adalah kekuatan yang akan membawa Pangkalpinang menuju arah yang lebih baik, lebih transparan, dan berpihak pada kepentingan rakyat. (Red/BE).