Pemkab Basel Terima Bansos Senilai 6,7 Milyar

BE.com

Bangka, Buletinexpres.com — Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Terima Bansos senilai 6,7 milyar.

Bantuan Sosial berupa 26 unit kapal tangkap ikan 5 GT senilai milyaran rupiah tersebut, tak lain dan tak bukan berkat buah kerja nyata Riza-Debby, yang diperuntukkan untuk keperluan nelayan.

Dalam kunjungannya ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini menyerahkan bantuan Kapal tangkap ikan untuk nelayan di Kabupaten Bangka dan Kabupaten Bangka Selatan.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Mensos RI Tri Rismarini dan diterima langsung oleh Bupati Bangka Selatan H. Riza Herdavid, S.T., M.Tr.IP di Kampung Nelayan 1, Sungailiat, Kabupaten Bangka pada Selasa (04/07/2023).

Kementerian Sosial telah melakukan langkah proaktif dengan menyerahkan bantuan kapal tangkap ikan kepada nelayan di Provinsi Kabupaten Bangka Selatan.

Langkah ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat nelayan dan meningkatkan pendapatan mereka.

Kabupaten Bangka Selatan sendiri menerima bantuan 26 Unit kapal tangkap ikan 5 GT senilai Rp. 6.743.102.250,- yang diterima Bupati Bangka Selatan, yang ikut menghadiri acara serah terima tersebut.

Penyerahan bantuan kapal tangkap ikan ini merupakan salah satu upaya nyata pemerintah dalam mendukung sektor perikanan di Kabupaten Bangka Selatan

Kapal-kapal baru yang diberikan akan memungkinkan nelayan untuk melaut dan menangkap ikan dengan lebih efisien.

Ini akan meningkatkan kapasitas mereka dalam menangkap hasil laut yang melimpah, sehingga berdampak positif terhadap penghasilan dan kesejahteraan nelayan.

Selain itu, Menteri Sosial Ibu Risma juga memberikan himbauan kepada masyarakat nelayan agar belajar meningkatkan strategi pemasaran.

Ibu Risma menyadari bahwa pemasaran yang baik sangat penting untuk meningkatkan daya saing produk perikanan.

Nelayan perlu memahami tuntutan pasar, tren konsumen, dan memanfaatkan teknologi informasi untuk memasarkan hasil tangkapan mereka.

Kelompok Nelayan ini juga perlu membuat koperasi sebagai wadah masyarakat nelayan untuk bekerja sama, saling mendukung, dan meningkatkan daya saing produk perikanan mereka.

Dengan bergabung dalam koperasi, nelayan dapat memperoleh manfaat kolaborasi dalam pemasaran, pengadaan peralatan, serta akses ke pelatihan dan bantuan teknis.

Ibu Risma juga mendorong peran ibu-ibu dalam masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan ekonomi. Beliau menganjurkan agar para ibu-ibu nelayan dapat mengembangkan kerajinan atau produksi rumah tangga yang berkaitan dengan sektor perikanan.

Hal ini akan memberikan kesempatan bagi para ibu-ibu untuk berkontribusi secara ekonomi dan meningkatkan pendapatan keluarga mereka.

Pemerintah melalui Menteri Sosial Ibu Risma sangat menyadari potensi yang dimiliki oleh sektor perikanan di Kabupaten Bangka Selatan.

Dengan penyerahan bantuan kapal tangkap ikan, himbauan untuk meningkatkan pemasaran, dukungan terhadap kerajinan dan produksi rumah tangga, serta promosi koperasi, diharapkan sektor perikanan di wilayah ini dapat berkembang dengan pesat.

Bupati Bangka Selatan, H. Riza Herdavid berharap dengan adanya bantuan ini hasil produksi perikanan Kabupaten Bangka Selatan akan memiliki nilai daya saing yang tinggi.

Masyarakat nelayan akan mampu memasarkan produk mereka secara efektif, sehingga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.

Selain itu, potensi ekonomi lokal akan terstimulasi melalui pembentukan koperasi dan pengembangan kerajinan serta produksi rumah tangga yang terkait dengan sektor perikanan.

Melalui inisiatif dan bantuan dari Menteri Sosial Ibu Risma, Kabupaten Bangka Selatan juga diharapkan dapat menjadi contoh yang sukses dalam pengembangan sektor perikanan.

Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat nelayan akan menjadi kunci kesuksesan dalam mencapai peningkatan yang signifikan dalam sektor ini.

Semoga langkah-langkah ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi nelayan dan masyarakat Kabupaten Bangka Selatan secara keseluruhan. (Red/BE).