Klarifikasi Rowi dan Febi, tidak Pernah Disuruh Iwan Mungut Upeti dari Penambang di Sepadan Pantai Rambak, Bripka Heri : Saya Merasa Keberatan

Penulis : Edoy

BE.com

Sungailiat, Buletinexpres.com — Rowi dan Febi merasa dirugikan namanya disebut tanpa konfirmasi, sebagai orang suruhan Iwan untuk memungut upeti dari aktivitas penambangan di sepadan Pantai Rambak, untuk alasan uang keamanan.

Dan mereka pun menjelaskan kepada media ini, kalau mereka berdua tidak pernah bertemu dengan wartawan yang memberitakan dirinya.

“Kalau sama Iwan nya kenal, tapi kami tidak pernah disuruh Iwan untuk mungut uang kepada penambang, kami pun tidak pernah bertemu dengan wartawan yang memberitakan itu, mana tidak ada konfirmasi nama kami di sebut-sebut,” sesal Rowi dan Febi kepada awak media,di Markas Unit Dit Polairud Polda Babel Jl. Yos Sudarso Parit Pekir Sungailiat, Sabtu (04/11/2023).

Senada dengan Memet menjelaskan, kalau sesungguhnya, aktivitas penambangan tersebut untuk membantu pembangunan TPA Muhajirin Desa Rambak, bukan uang keamanan.

“Baru berjalan satu minggu itu pak, baru mau ngumpulin uang, untuk pembangunan TPA Muhajirin, tapi karena ada pemberitaan itu, jadi nya di stop sama Polairud,” kata Memet.

Sementara ditempat yang sama Bripka Heri Irawan Kamarkas Unit Sungailiat merasa keberatan nama Institusi Polairud disebut-sebut yang membekingi aktivitas penambangan di sepadan Pantai Rambak, seperti yang terbitkan disalah satu media online.

“Kami merasa dirugikan atas pemberitaan media tersebut, itu bukan melenceng lagi, tapi sudah miring, di bilang melakukan koordinasi. Karena itu sudah menyangkut nama baik Polairud,” tukas Bripka Heri Irawan.

Lebih lanjut Bripka Heri menegaskan, agar awak media yang memberitakan hal tersebut dapat bertemu dengan dirinya.

“Sekali lagi saya tegas kan, tidak ada yang namanya koordinasi, dan nanti saya tetap kalau bertemu dengan orangnya, akan saya tanyakan, dari mana sumber berita itu,” tegasnya.

Sama hal nya dengan Surya Darma alias Kuncui, Direktur CV Reka Jaya menyatakan, bahwa aktivitas penambangan timah di sempadan pantai Rambak, tidak ada hubungannya dengan perusahaan tambak udang miliknya.

“Yang jelas saya tidak ada kaitannya dengan aktivitas tambang di situ. Bahkan saya sudah beberapa kali minta Polairud untuk menertibkan tambang di situ, karena ada tambak udang saya di situ,” ungkap Kuncui,” jelasnya. (Red/BE).