Kasi DKP Kabupaten Bangka Arya Disebut Punya Andil Besar Dalam Suplai Solar ke AMPS PPN Sungailiat

BE

Sungailiat, Buletinexpres.com – Nama Kepala Seksi (Kasi) di Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Kabupaten Bangka, Arya santer disebut punya andil besar mengatur rekomendasi quota BBM bersubsidi di tiga AMPS (Agen Premium Minyak dan Solar) Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sungailiat, Kabupaten Bangka.

Rata-rata quota tiap-tiap AMPS untuk BBM jenis solar sebanyak 8 ton setiap kali masuk.

Secara tupoksi dan kewenangan memang tak nampak ada kejanggalan dari rekomendasi yang diperuntukkan Arya dan bidangnya.

Namun apakah rekomendasi quota dan jumlah nelayan serta perahu yang berhak menerima BBM bersubsidi tersebut telah melampaui tahapan verifikasi secara detail.

Justru, belakang muncul isu yang menyebutkan rekomendasi yang diterbitkan Arya dan bidangnya sebagian diduga tidak sesuai peruntukan dan bahkan diselewengkan.

Teranyar informasi yang diperoleh redaksi dari sejumlah sumber, tak jarang rekomendasi dari pihak DKP tersebut disinyalir diperjual belikan oleh oknum yang mengatasnamakan para nelayan.

“Mana bukti yang menyatakan perahu itu benar-benar ada kan begitu. Bener tidak solar itu untuk perahu. Memang bener ade surat, sama seperti kita punya surat mobil tapi mesinnya sudah kita bikin be TI itukan dakde agik mobilnya. Tapi suratnya ada,” kata sumber yang minta identitasnya tidak dipublish belum lama ini.

“Bayangkan rekomnya banyak sekali, Arya yang bagian ngeluarin bisa ngambil tidak besok bisa atau hari ini. Gitu dia (Arya, red) yang menentukan semuanya,” sambung sumber.

Pengawas DKP dalam pendistribusian BBM subsidi tersebut menjadi pertanyaan.

Sebab praktek di lapangan tak sedikit rekomendasi tersebut di perjual belikan oleh sejumlah oknum pemain solar.

“Kadang-kadang yang punya rekom yang menjual solarnya. Misalnya rekomendasi dari DKP keluar 1 ton, tapi dia cuma memakai untuk perahu 400. Artinya ada sisa 600 itulah yang mereka jual,” pungkas sumber.

Terkait dugaan praktik penyelewangan dan jual beli rekomendasi solar tersebut, Selasa (09/07/2024) redaksi telah melakukan upaya konfirmasi ke Arya. Namun, saat itu Arya tidak berada di kantor karena sedang cuti.

Awak media juga sempat meminta konfirmasi kepada atasan Arya yang menjawab Kabid, namun sedang ada tugas di luar kantor.

“Kalau pak kabidnya lagi keluar pak ada tugas di luar kantor,” kata salah satu staf tempat Arya bekerja.

Upaya konfirmasi juga dilayangkan redaksi melalui sambungan telepon dan WhatsApp (WA) pribadi Arya, namun hingga berita ini dipublish belum ditanggapi.

(Buletinexpres.com / Edoy / Babelupdate.com / Anthoni)