BE.com
Bangka Tengah, Buletinexpres.com — Sebanyak 4 alat berat menggasak kawasan eks PT Koba Tin di wilayah Bemban 1 Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (29/7/2022).
Pantauan tim awak media Jobber di lokasi, keempat alat berat ini, masing – masing 3 alat berat jenis excavator dan satu unit dozer ini saling bahu-membahu membongkar tanah eks Koba Tin di wilayah Bemban 1.
Sementara sebagian kawasan sudah banyak ditemui lobang-lobang menganga, akibat aktivitas alat-alat berat tersebut.
Salah seorang pengurus lapangan tambang di wilayah Bemban 1, Ahn menjelaskan bahwa aktivitas penambangan di lokasi eks Koba Tin tersebut sudah berlangsung sekitar lima bulan ini.
“Kalo akhir-akhir kurang hasilnya. Sedangkan biaya operasional lumayan besar. Apa lagi harga solar sekarang lumayan tinggi. Untuk solar sendiri pake solar industri. Apa lagi dengan kondisi timah yang turun drastis,” ujar Ahn.
Saat ditanya pemilik TI tersebut, Ahn mengaku pemilik tambang tersebut adalah Frs.
Saat tim media Jobber mencoba menghubungi melalui telepon selulernya Frs yang beralamat di Koba ini tidak mau menjawab dan memberikan tanggapan terkait dengan kegiatan penambangan yang diduga Ilegal.
Sementara itu, Kapolsek Koba Iptu Risky Ardiansyah Wicaksono, yang dihubungi tim media Jobber melalui pesan WA, hanya mengucapkan terimakasih.
“Terimakasih atas informasinya. Nanti kami cek ke lapangan,” ujarnya singkat pada dinding WhatsApp nya. (tim)