BE.com
Bangka Tengah, Buletinexpres.com – Dua orang santri terbaik I wisuda LPPTKA – BKPRMI Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2022-2023 Paradelita (10) dan Muzakir (11), asal Kelurahan Arung Dalam, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah ini mendapat hadiah Umroh gratis dan uang saku.
Hadiah Umroh dan uang saku tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman kepada kedua santri terbaik itu, di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Senin (24/10/23).
Dikatakan Algafry, ini sebagai ikhtiar dan membangun motivasi agar anak-anak kita terus belajar Al-Qur’an dan syariat Islam, tentunya kita ingin membumikan Al-Qur’an ini.
“Tujuannya kita ingin membuktikan Al-Qur’an ini, supaya anak-anak kita nantinya jangan sampai tidak tahu membaca Al-Qur’an dan mengenal akidah ,” ucapnya usai memberikan hadiah Umroh di Pendopo.
Lanjutnya, peningkatan pendidikan agama di Bangka Tengah sudah sangat kuat, terbukti saat ini sudah berdiri 24 Pondok Pesantren, yang mana 16 Pesantren sudah mandiri.
“Alhamdulillah, pendidikan agama di Bangka Tengah sangat kuat sekali, bahkan saat ini ada 24 Pondok Pesantren, dimana 16 nya sudah berdiri mandiri, dan yang delapan lainnya kita support terus, supaya bisa menyamai yang 16 ini,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, dari sekian Pondok Pesantren ini, ia melihat bahwa ini adalah cikal bakal anak-anak Bangka Tengah berkembang dan mengenal tentang agama Islam ini.
“Dari sekian itu, saya melihat ini adalah cikal bakal anak-anak berkembang dan mengenal agama Islam lebih dalam, dan itu ditunjang oleh BKPRMI yang di akhir selalu melahirkan santri dan santriwati yang bisa bisa membaca Al-Qur’an, bahkan menjadi Hafidz,” tuturnya.
Masih kata Algafry, ia sangat bersyukur di Bangka Tengah ini, banyak talenta-talenta yang sangat luar biasa dalam belajar tentang agama Islam.
“Saya sangat bersyukur kita banyak sekali talenta muda dalam mempelajari agama Islam, untuk itu kami pemerintah daerah terus memberikan support dan dukungan penuh, pada program atau kegiatan Pesantren di Bangka Tengah ini, dalam membumikan Al-Qur’an dan ilmu tauhid,” pungkasnya. (Red/BE).
