BE
Berita, Buletinexpres.com – Bank Sumsel Babel bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional wilayah Sumbagsel, menggelar pemecahan Rekor MURI pembukaan rekening pelajar Sekolah Luar Biasa (SLB) Provinsi Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung, dalam rangkaian Hari Indonesia Menabung yang dilaksanakan di Ballroom OJK Sumbagsel, Selasa (20/08/2024).
Acara pencatatan Rekor MURI ini dihadiri langsung oleh Dirut PT BPD Sumsel Babel Achmad Syamsudin, Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi, Pj Gubernur Bangka Belitung Safrizal ZA, Kepala OJK Sumbagsel Arifin Susanto dan Kepala Eksekutif Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK RI Friderica Widyasari Dewi.
Dirut Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin mengatakan, pihaknya telah melaksanakan rangkaian kegiatan Bank Goes To School, untuk Inklusi dan Literasi Keuangan di 48 Kabupaten/ Kota di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, yang berlangsung sejak tanggal 16 Juli-07 Agustus 2024.
Dalam hal ini, Bank Sumsel Babel turut berpartisipasi dalam kegiatan KEJAR. Adapun jumlah SLB yang diikutsertakan pada Kegiatan KEJAR ini sebanyak 39 Sekolah dari Sumsel dengan jumlah Simpanan Pelajar (SimPel) sebanyak 2.043 rekening dan 9 Sekolah dari Babel dengan jumlah SimPel 1.141 rekening.
“Jadi, yang berpartisipasi pada kegiatan KEJAR ini ada 48 Sekolah Luar Biasa dengan total seluruh rekening SimPel 3.184 wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung,” ujar Achmad Syamsudin Dirut Bank Sumsel Babel.
Lanjutnya, setelah dilakukan rangkaian diskusi & pertemuan terkait rencana kegiatan KEJAR AWARD 2024 yang dihadiri oleh Bank Sumsel Babel, OJK, Pemprov Sumsel & Pemprov Kepulauan Bangka Belitung, maka disepakati agar pelaksanaan Bank Goes To School (BGTS) Kategori SLB dicatat pada Rekor MURI.
“Pelaksanaan kegiatan ini dimaksud bertujuan untuk dapat memberikan citra positif, baik bagi Bank Sumsel Babel Pemprov Sumsel dan Pemprov Kepulauan Bangka Belitung,” ungkapnya.
Bank Sumsel Babel juga memberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam meningkatkan akses Perbankan bagi pelajar Difabel. Kegiatan ini adalah langkah penting dalam pendukung pendidikan Inklusif dan memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk belajar manajemen keuangan sejak dini.
“Alhamdulillah, pihak Bank Sumsel Babel sangat mendukung pendidikan Inklusif, karena penting untuk mengajarkan kepada anak-anak dalam mengatur keuangan sejak dini. Kami juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk seluruh Stakeholders dan Shareholders yang telah mendukung Bank Sumsel Babel selama ini,” pungkas Achmad Syamsudin. (Red/BE).
