BE.com
Bangka Tengah, Buletinexpres.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, menggelar operasi pasar murah, Selasa (10/10/23) di Halaman Kantor Kecamatan Pangkalan Baru.
Dikatakan Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, operasi pasar murah ini dilakukan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, ditengah meningkatnya harga bahan pokok dipasaran.
“Saat ini bahan pokok seperti beras dan minyak di pasaran harga cukup tinggi dan itu jelas menjadi beban ekonomi masyarakat, karena itulah, kita menggelar operasi pasar murah untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, sekaligus membantu mengendalikan inflasi,” ujarnya saat meninjau pasar murah di Pangkalan Baru.
Lanjut Algafry, operasi pasar murah ini, merupakan bentuk dukungan dan perhatian Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah terhadap masyarakat, ditengah melonjaknya harga bahan pokok, agar keberlangsungan hidup masyarakat dapat terus berjalan.
“Kita menjual sembako murah kepada masyarakat yang disubsidi Pemerintah dengan harga Rp107.500, dimana harga yang seharusnya adalah Rp212.500, dan diharapkan ini dapat membantu meringankan masyarakat kita di tengah kondisi harga yang saat ini mengalami kenaikan,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Bangka Tengah, Ali Imron, menambahkan, operasi pasar ini adalah wujud intervensi dari Pemerintah Daerah di tengah kenaikan harga yang juga untuk mengendalikan inflasi.
“Paket sembako yang kita jual hari ini di Kecamatan Pangkalan Baru sebanyak 2.500 paket, dan isi paketnya yaitu, beras premium sebanyak 10 kg, 2 liter minyak goreng premium, dan gula pasir 2 kg, semoga ini dapat membantu masyarakat,” ujarnya.
Terpisah, Rosdiana (59) salah seorang warga Desa Beluluk, bersyukur merasa terbantu dengan adanya operasi pasar ini, Ia juga berterima kasih karena telah membantu masyarakat Bateng.
“Kami bersyukur dan senang sekali sudah dibantu sehingga kami dapat dengan harga murah, semoga kedepannya terus ada operasi pasar ini,” pungkasnya. (Red/BE).