Aliansi Pemuda Pangkalpinang Sebut Walikota “Banyak Omong, Tidak Konsisten”

BE.com

Pangkalpinang, Buletinexpres.com — Memasuki empat tahun kepimpinan Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil terus menuai kritik.

Kali ini kritikan datang dari Aliansi Pemuda Pangkalpinang yang dipimpin Salman Ahda Ferdian, Minggu (20/11/2022)

Molen dinilai tidak becus dalam menyelesaikan sejumlah problem yang terjadi di kota Pangkalpinang.

Problem yang dimaksud seperti kemiskinan, pengangguran, banjir dan lain-lain.

Ketua Aliansi Pemuda Pangkalpinang Salman Ahda Ferdian berharap janji politik Maulan Aklil itu bukan sekedar omongan, tetapi wajib diselesaikan.

Ia juga menyingggung Janji kampanye Molen seperti menaikkan gaji RT/RW dan insentif para ustaz/ustazah.

“Selama ini Molen sebagai Walikota Pangkalpinang tidak konsisten, terlalu banyak ngomong. tetapi realisasi tidak ada.”ujar Ketua Aliansi Pemuda Pangkalpinang, Salman Ahda Ferdian.

Dirinya juga berharap Molen lebih fokus menunaikan janjinya, daripada melakukan kegiatan yang tidak berfaedah seperti membuat konten lucu di Instagram.

“Walikota Pangkalpinang ini terlalu banyak ngelawaknya daripada bekerja nyata. Kalau tidak mampu membangun kota Pangkalpinang, lebih baik mundur saja.”tukasnya.

Namun sayang nya Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen) tidak memberi tanggapan saat dikonfirmasi media ini, terkait pernyataan dari Ketua Aliansi Pemuda Pangkalpinang, Salman Ahda Ferdian, sehari sebelum berita ini diterbitkan. (red)