PT Timah Tbk Serahkan 60 Paket Sembako untuk Korban Puting Beliung di Desa Jeriji

BE.com

Bangka Selatan, Buletinexpres.com — PT Timah Tbk menyerahkan 60 paket sembako kepada korban bencana angin puting beliung di Desa Jeriji, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.

Bantuan ini diterima langsung oleh Kepala Desa Jeriji Iswandi, Kamis (30/03/2023).

“Alhamdulillah, bantuan demi bantuan terus mengalir dari berbagai pihak, baik Pemkab maupun dari perusahaan seperti PT Timah Tbk. Dan bantuan material juga telah disalurkan hari ini,” ujar Iswandi.

Dia menilai, PT Timah Tbk cepat tanggap atas bencana yang menimpa warganya.
“Kami rasa PT Timah sangat cepat tanggap, karena hanya dengan mendapatkan informasi dari media sosial, PT Timah sangat concern untuk menyalurkan bantuan kepada warga kami. Pokoknya PT Timah sudah super aktif dan peduli dengan masyarakat kami,” ujar Iswandi.

Akibat puting beliung yang terjadi pada Selasa sekitar pukul 16.00 WIB, sebanyak 60 rumah warga rusak. Dengan mayoritas kerusakan pada atap rumah.

“Sementara itu, ada enam rumah yang tergolong rusak berat, dengan seluruh atapnya berlubang total. bahkan ada yang tertimpa pohon,” ujarnya.

Menurutnya, ini adalah pertama kalinya bencana ini menimpa warga desa mereka. Jadi mereka sangat terkejut. Ia berharap proses perbaikan rumah warganya bisa segera tertangani.

“Untuk sementara ini sebagian warga yang terkena musibah tinggal di rumah kerabat terdekatnya. Kami juga sangat bersyukur, dalam musibah ini tentunya tidak ada korban jiwa. dengan kondisi cuaca yang masih tergolong ekstrim, kami berharap penanganan di lapangan dapat segera diselesaikan,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bangka Selatan Sumidar mengapresiasi apa yang telah dilakukan PT Timah Tbk.

“Hari ini kami telah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Bangka Selatan. Berbagai bantuan telah disalurkan kepada warga terdampak bencana. Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang telah memberikan bantuan untuk menghadapi bencana ini,” ujarnya. (Red/BE)