Pembangunan Rusun RSUD Ir. Soekarno Disinyalir Bakal Molor, PPK Proyek Hepry Bungkam

Editor : Aditya

BE.com

Bangka, Buletinexpres.com — Pembangunan Rumah Susun RSUD Ir. Soekarno Jalan Zipur Desa Air Anyir Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka hingga awal bulan Maret 2023 belum juga selesai, meski terlihat terus dikebut pengerjaannya, Rabu (8/3/2023).

Rusun RSUD Ir. Soekarno tersebut direncanakan harus selesai dan akan ditempati tahun ini.

Sementara papan proyek tertulis tanggal kontrak mulai 8 Agustus 2022 dengan masa kontrak 240 hari kerja. Artinya masa kontra pembangunan akan berakhir pada 8 april 2023 ini.

Tampak sejumlah pekerja masih beraktivitas melakukan pekerjaan pembangunan. Meski, secara keseluruhan proyek bangunan tersebut sudah mulai terlihat bentuknya.

Diketahui pada papan proyek pembangunan Rumah Susun RSUD Ir. Soekarno Jalan Zipur Desa Air Anyir Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka, nilai kontrak Rp. 17.222.850.400 dilakukan PT. YUDHA PERKASA UTAMA sebagai kontraktor pelaksana, serta masa waktu 240 hari kalender dengan tanggal kontrak 8 Agustus 2022.

Papan proyek pembangunan Rusun RSUD Ir. Soekarno.

Selanjutnya PT. GAPSSARY MITRA KREASI dan PT. MAHAKARYA ABADI sebagai KSO (Managemen Konstruksi)

Warga sekitar proyek pembangunan Rusun, Hendra (47) yang ditemui tim Jobber (Jurnalis Babel Bergerak) Rabu (8/3/2023) siang itu menyebutkan bahwa proyek itu sudah dikerjakan sejak tahun lalu, namun belum juga selesai.

“Sudah lama bang, kalau tidak salah tahun kemarin,” kata Hendra.

Sementara menurutnya, Rusun tersebut belum jelas kegunaannya, dan banyak gedung dibangun disekitar RSUD itu tidak digunakan hingga tampak mubazir.

Pekerja proyek Rusun RSUD Ir. Soekarno yang ditemui dilokasi, saat ditanya siapa penanggungjawab proyek tersebut tak mau memberikan keterangan, dengan alasan takut salah.

“Kita hanya pekerja proyek mas, kalau soal lain nggak tau, maaf ya mas,” ujarnya.

Sementara PPK kegiatan Pembangunan Rumah Susun RSUD Ir. Soekarno, Hepry yang dihubungi tim Jobber hingga berita ini ditayangkan belum merespon konfirmasi yang dikirim kepadanya. (Tim JB/BE)