BE
Pangkalpinang, Buletinexpres.com — Dalam rangka meningkatkan konektivitas antar kota besar di Indonesia, maskapai Super Air Jet resmi meluncurkan terbang perdana rute Pangkalpinang – Surabaya dan Pangkalpinang – Yogyakarta (YIA) pada hari ini resmi dibuka.
Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Babel Sugito, yang diwakili Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Asban Aris dalam acara terbang penerbangan perdana di Ruang Tunggu Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Jumat (13/09/2024).
Penerbangan ini menandai langkah penting dalam mempermudah mobilitas masyarakat dan memperkuat sektor pariwisata serta perekonomian daerah antar kota Pangkalpinang -Surabaya dan Pangkalpinang – Yogyakarta.
“Kami sangat antusias dengan peluncuran rute baru ini. Dengan rute Pangkalpinang ke Surabaya dan Yogyakarta, kami berharap dapat memberikan kemudahan akses bagi masyarakat Bangka Belitung untuk beraktivitas di dua kota besar tersebut, sekaligus mendukung perekonomian,” ungkap Asban disela sela sambutannnya.
Selain itu, Asban menekankan komitmen agar Super Air Jet selalu memberikan pelayanan yang prima dengan armada pesawat yang ada serta jadwal penerbangan yang telah ditentukan.
“Kami sangat berharap dengan penerbangan perdana super air jet ini dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat ,” ucap Asban.
Sementara itu Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Depati Amir, Muhammad Syahril mengungkapkan, dengan adanya terbang perdana Super air jet Pangkalpinang – Surabaya dan Pangkalpinang – Yogyakarta (YIA) dapat meningkatkan perekonomian di Bangka Belitung.
Syahril menyampaikan terima kasih atas dibukanya penerbangan perdana Super air jet Pangkalpinang – Surabaya dan Pangkalpinang – Yogyakarta (YIA) yang bertujuan menambah konektivitas di Indonesia.
Dalam acara peluncuran terbang perdana di Ruang Tunggu Bandara Depati Amir tampak hadir Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, dan Kepemudaan Olahraga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kadisparbudkepora) Widya Kemala Sari, Kadis Perhubungan Kota Pangkalpinang Ubaidi, dan para pejabat terkait lainnnya. (Red/BE).
