Taskin Klaim Tidak Ada Kaitan Dengan CV. VIP

BE

Pangkalpinang, Buletinexpres.com — Sejumlah saksi kembali dihadirkan dalam sidang perkara korupsi tata niaga timah terdakwa Toni Tamsil di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Pangkalpinang, Kamis (05/07/2024).

Selain perangkat desa dan Kelurahan dalam sidang lanjutan tersebut istri dan kakak kandung terdakwa juga turut dihadiri.

Salah satunya saksi, Taskin Tamsil
kakak kandung Toni Tamsil. Taskin Tamsil merupakan Direktur CV MCM sekaligus pengurus di CV VIP milik kakaknya Thamron alias Aon.

Dalam kesaksiannya Taskin Tamsil mengklaim jika dirinya tidak memiliki kaitan dengan perusahaan CV VIP milik kakanya tersebut.

Namun dirinya tak menampik jika pada bulan Desember 2023, ada penggeledahan di CV VIP, namun tidak mengetahui ada dokumen yang diambil penyidik.

“Kalau saya tidak ada kaitan dengan CV VIP. Cuma saya tahu kalau Desember 2023 lalu CV VIP digeledah Kejagung,” kata Taskin.

Soal pemindahan dan pegerakan sejumlah dokumen yang dilakukan Taskin saat penggeledahan terjadi atas permintaan tersangka Albani melalui Yuliana ke PT MAL.

“Iya ada, Albani menghubungi saya, dia katanya ingin menitipkan dokumen ke PT MAL, tapi dokumen kemudian dipindahkan ke rumah terdakwa (Toni Tamsil, red). Setelah dititipkan baru saya telpon terdakwa, bahwa ada dokumen yang dititipkan di rumahnya,” kata Taskin.

Taskin menjelaskan tidak ada jabatan di perusahaan tersebut, kedudukan sebagai komisaris di PT MCM dan CV VIP yakni Thamron dan selaku direktur di PT MAL.

“Di PT MAL direkturnya Thamron, saya hanya sebagai pengawas. Saya menolak dokumen itu dititipkan di rumah saya, karena tidak ada orang, sedangkan terdakwa tidak menolak ketika saya bilang mau titip dokumen,” terang Taskin

“Dokumen dibawa Albani ke PT MAL, supaya tidak bercampur dengan dokumen lain di perusahaan maka dokumen berikut mobil kemudian diantar ke rumah terdakwa untuk dititipkan di garasi berikut uang,” ulasnya.

Nama Mencuat di Sidang

Terdakwa Toni Tamsil alias Akhi, menyeret keterlibatan kakaknya Taskin, dalam skandal kasus korupsi tata niaga timah.

Taskin disebut-sebut terlibat memindahkan dan menyembunyikan dokumen dan alat bukti lain terkait kasus dugaan korupsi tata niaga timah yang menyeret nama kakanya Thamron alias Aon.

Taskin merupakan direktur CV MAL (Mutiara Alam Lestari). CV MAL tak luput dari penggeledahan tim Jampidsus Kejagung RI. Bahkan beberapa pegawai CV MAL turut telah diperiksa penyidik Kejagung.

Penggeledahan CV MAL tersebut buntut dari rangkaian penyidikan kasus korupsi tata niaga timah yang menjerat tersangka Thamron alias Aon. Aon merupakan kakak kandung Taskin dan Toni Tamsil.

Dalam sidang Jumat (22/6/2024) kemarin, Akhi menyeret nama kakanya Taskin. Akhi mengaku jika pemindahan dokumen dan uang miliaran rupiah atas perintah Taskin.

“Bukan Aon melainkan, tapi Taskin yang titipin mobil itu. Katanya didalamnya ada berkas penting, saya tidak tahu itu berkas apa,” kata Akhi di muka sidang Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Pangkalpinang, Jumat (22/6/2024) kemarin.

Keterlibatan Taskin juga dibeberkan saksi yang juga turun langsung dalam penggeledahan di kediaman Aon, Toni Tamsil dan Taskin di Koba Bangka Tengah, Januari 2024 lalu.

Menurut sakai Rudi, selain dokumen-dokumen smelter VIP milik Aon, penyidik juga menemukan uang tunai 1 miliar lebih dari rumah Toni Tamsil.
Setelah didalami ternyata uang 1 miliar lebih tersebut milik Taskin yang sebelumnya diambil dari CV MAL.

“Di rumah Toni Tamsil di temukan uang 1 M lebih milik Taskin yang sebelumnya di ambil dari CV MAL lalu pindah ke Taskin, dari Taskin pindah ke Toni. Hari itu juga rumah Taskin juga kami geledah, ternyata uang sudah begeser ke rumah Toni,” kata Rudi yang juga eks Kasi Pidsus Kejari Basel tersebut. (Red/BE/BU).